Google classroom
Belajar Membuat Kelas Digital dengan Google Classroom
Di zaman sekarang, guru tidak hanya mengajar di kelas secara langsung, tapi juga harus bisa mengelola pembelajaran lewat internet. Salah satu aplikasi yang bisa membantu adalah Google Classroom. Aplikasi ini sangat cocok digunakan untuk berbagai jenis pembelajaran, seperti pembelajaran jarak jauh, blended learning (campuran daring dan luring), atau pembelajaran tatap muka yang menggunakan sistem digital.
Google Classroom memudahkan guru dalam mengatur materi pelajaran, membagikan tugas, berkomunikasi dengan siswa, dan memberikan penilaian. Semua itu bisa dilakukan di satu tempat yang terhubung langsung dengan berbagai layanan Google lainnya, seperti Google Drive, Docs, dan Meet.
Mengapa Google Classroom Penting Dipelajari?
Bagi guru, apalagi mahasiswa pendidikan yang sedang belajar menjadi guru, menguasai Google Classroom adalah keterampilan penting. Dengan aplikasi ini, pembelajaran jadi lebih rapi, efisien, dan bisa diakses dari mana saja.
Panduan Praktis Membuat Google Classroom
Berikut langkah-langkah sederhana untuk membuat kelas digital sendiri:
1. Buka Google Classroom
-
Kunjungi: https://classroom.google.com lewat browser.
-
Login menggunakan akun Gmail. Jika tersedia, gunakan akun Google Workspace dari sekolah supaya fitur lebih lengkap.
2. Buat Kelas Baru
-
Klik tanda “+” di pojok kanan atas.
-
Pilih opsi “Buat Kelas”.
-
Isi data kelas seperti nama kelas, mata pelajaran, ruang, dan deskripsi (jika ingin).
-
Klik “Buat” dan kelasmu siap digunakan.
3. Tambahkan Siswa ke Kelas
-
Buka tab “Anggota”.
-
Kamu bisa mengundang siswa lewat alamat email atau membagikan kode kelas yang tersedia agar mereka bisa bergabung sendiri.
4. Unggah Materi dan Buat Tugas
-
Buka tab “Tugas Kelas”, lalu klik “Buat”.
-
Kamu bisa memilih membuat:
-
Materi: seperti PDF, video pembelajaran, link YouTube, atau gambar.
-
Tugas: tulis instruksi, beri tenggat waktu, dan lampirkan file yang dibutuhkan.
-
-
Tugas bisa diberi poin dan dikelompokkan berdasarkan topik.
5. Beri Nilai dan Umpan Balik
-
Setelah siswa mengumpulkan tugas, kamu bisa membukanya langsung dan memberikan nilai.
-
Nilai ini bisa langsung dilihat oleh siswa dan juga bisa diekspor jika ingin dicetak.
Google Classroom Lebih dari Sekadar Aplikasi
Pengalaman saya saat belajar membuat kelas digital dalam mata kuliah Pengembangan Media Pembelajaran membuat saya sadar bahwa Google Classroom bukan cuma tempat upload materi atau kasih tugas. Tapi juga tempat untuk membangun komunikasi dan kedekatan dengan siswa meskipun lewat layar.
Menyiapkan pembelajaran digital ternyata butuh ide kreatif, rasa peduli, dan pemahaman tentang kebutuhan siswa. Kita harus tahu bagaimana menyampaikan materi dengan cara yang menarik dan mudah dipahami.
Komentar
Posting Komentar